Banner Bawah

Krama Iringi Mapepada Agung Puncak Karya Ngusaba Kadasa di Pura Ulun Danu Batur 

Artaya - atnews

2019-03-20
Bagikan :
Dokumentasi dari - Krama Iringi Mapepada Agung Puncak Karya Ngusaba Kadasa di Pura Ulun Danu Batur 
Slider 1

Bangli 20/3 (Atnews) --Serangkaian karya  ngusaba kedasa Ida Bhatari Katuran Pujawali  dimana Puncak Karya Ngusaba Kadasa yang merupakan bakti pujawali Ida Bethara Ulun Danu Batur digelar pada tengah malam. Sedang siang hari Rabu (20/03/2019) 
Manggala Karya Ngusaba Kadasa Jero Gede Batur Alitan saat ditemuai sebelum acara Mapepada dimulai menjelaskan, Upacara Mapepada Agungyang diiringi ribuan masyarakat bertujuan menyucikan semua sarana sesajen  yang akan digunakan untuk banten pujawali Ida Bethara-Bethari di Pura Ulun Danu Batur. 
Sarana tersebut diantaranya pala bungkah palagantung, palawija, satwa yang dipakai wewalungan, plawa, bunga, dan peralatan lainnya. “Semua disucikan. Didoakan untuk tujuan persembahan,” ungkap Jero Gede Batur Alitan.
 Lebih lanjut Jero Gede Batur  menjelaskan, dalam prosesi Mapepada Agung, pralingga dan pratima Ida Bethara-Bethari Pura Ulun Danu Batur dipundut krama, sebagai tanda Ida Bethara-Bethari macecingak (menyaksikan batas wilayah) mengelilingi wilayah suci Desa Batur. “Itu sebagai pertanda Ida Bathara–Bathari turun kabeh,” jelasnya.
Selain ribuan krama, Upacara Mapepada Agung juga  dihadiri Gubernur I Wayan Koster, Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi Wiryatama, dan pimpinan unit OPD lainnya di lingkup Pemprov Bali dan  Bupati Bangli I Made Gianyar Bersama OPD dilingkungan Pemkab Bangli.
Prosesi Upacara Mapepada diiringi sekitar 70 barung (set) gong dan sekaa gamelan dari berbagai tempat di Bali. Puncak Upacara Mapepada ditandai persembahyangan bersama,
Sementara Ida Bethara Ulun Danu Batur katuran nyejer dari 18 Maret dan mesineb 2 April mendatang.
Pada saat Puncak Karya Purnama Kedasa   Rabu (20/3) acara  Mapapada Agung Ida Betara Gede Ngurah Kepasekan  turun di Jempana dan binatang kebo dan Jempana dan I Ratu Ngurah Subandar turun mapepada mengelilingi Pahryangan , pawongan dan pelemahan Desa Pakraman Batur  dilaksanakan di Margi Agung(Jalan Besar) diiringi 70 baleganjur. 
Puncak Pujawali Ngusaba Kedasa Ida Bhatari katuran Pujawali Ring Tengahing Dalu Dauh ( pada pukul 00 wita)"ungkapnya.
Dijelaskan pula Ida Bhatari katuran Pujawali Ring Tengahing Dalu Dauh dalam pengertian disini melaksanakan upacara saat suasana hening, sepi sehingga pelaksanaan upacara akan kusuk”jelasnya.  
Jero Gede Batur selaku pemucuk karya  berharap kepada para umat  Hindu dimanapun berada dalam kesempatan ini jika tidak ada halangan untuk pedek tangkil ngaturan bakti sebagai ucapan syukur atas karunianya agar diberikan kedamaian dan kesejahtraan serta kerahayuan”harapnya.(Anggi/ika)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Kemendes PDTT Resmikan BUMDes Mart di Bengkulu Utara

Terpopuler

13 Bangunan Pariwisata di WBD Jatiluwih yang Diakui UNESCO, Satpol Pasangi PP Line Langgar Aturan Tata Ruang, LSD dan LP2B 

13 Bangunan Pariwisata di WBD Jatiluwih yang Diakui UNESCO, Satpol Pasangi PP Line Langgar Aturan Tata Ruang, LSD dan LP2B 

Komisi Informasi Bali: Proyek Gunakan Anggaran Negara Wajib Dipublikasikan

Komisi Informasi Bali: Proyek Gunakan Anggaran Negara Wajib Dipublikasikan

Galungan dan Kuningan

Galungan dan Kuningan

GPS: Investor Asing Abal-Abal & Modus Magnum, Bahaya PMA Fiktif di Bali

GPS: Investor Asing Abal-Abal & Modus Magnum, Bahaya PMA Fiktif di Bali

Usut Tuntas 'Proyek Siluman' di Mangrove Tahura Ngurah Rai Denpasar

Usut Tuntas 'Proyek Siluman' di Mangrove Tahura Ngurah Rai Denpasar

Nelayan Belum Kembali Dari Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian

Nelayan Belum Kembali Dari Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian