Banner Bawah

Bali Susun Rencana Pariwisata 2020

Artaya - atnews

2019-04-04
Bagikan :
Dokumentasi dari - Bali Susun Rencana Pariwisata 2020
Bali Susun Rencana Pariwisata 2020


Denpasar, 4/4 (Atnews) - Untuk pemantapan usaha industri pariwisata di Bali tahun depan, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) memimpin rapat evaluasi Pariwisata Bali tahun 2018-2019 di Ruang Rapat Praja Sabha, Kantor Gubernur Bali, Kamis (4/4). 
Dalam rapat yang dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata Bali AA Gede Yuniartha, perwakilan Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota, perwakilan ITDC Bali, DPD ASITA Bali serta Ketua Badan Promosi Pariwisata Kabupaten/Kota, Cok Ace mengevaluasi beberapa hal.
“ang pertama adalah atraksi alam, saya ingin menyoroti keberadaan wahana Swing atau ayunan yang sedang marak. Saya ingin mempertanyakan keamanan wahana tersebut, apakah perusahaan sudah menyiapkan asuransi untuk para turis?” tekannya pada kesempatan tersebut. Lebih lanjut tentang atraksi alam, orang nomor dua di Bali itu juga menyoroti beberapa objek wisata dengan panorama alam yang kurang keamanannya. “Seperti kemaren ada wisatawan Tiongkok yang sampai terseret arus di pantai, ke depan saya harap unsur keamanan lebih ditingkatkan lagi,” ujarnya.
Sementara untuk atraksi budaya, Cok Ace cukup menyayangkan begitu banyak even besar di Bali yang tidak terekspos di majalah internasional. “Harusnya even-even itu bisa menjadi ajang promosi pariwisata, mungkin anggaran tahun ini tidak begitu besar untuk promosi pariwisata, tapi tahun depan kita tingkatkan,” imbuh tokoh Puri Ubud tersebut. Dana promosi tersebut, ia menambahkan diperuntukkan untuk mengikuti even-even internasional juga, sehingga promosi pariwisata Bali lebih maksimal.
Hal terakhir yang ia tekankan adalah tentang Aminities. Ke depan menurutnya Pemprov Bali akan menggunakan system One Island One Management, jadi akan diberlakukan system tata kelola pariwisata yang terpadu. “Setiap wilayah akan ditonjolkan potensi masing-masing wisatanya untuk menunjang pariwisata Bali. Untuk menunjang tersebut, maka sarana prasarana serta infrastruktur akan kami tingkatkan,” ujarnya.
Untuk menunjang hal tersebut, maka ia mengharapkan peran dan partisipasi aktif semua pihak terutama pemerintah kabupaten/kota terkait kebutuhan mereka di bidang pariwisata. Pemprov akan mencoba memfasilitasi baik berupa regulasi maupun pendanaan.(*/ika)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Dodol Jajanan Khas untuk Sarana Upacara Usaba Dalem Dibuat Sekali Setahun

Terpopuler

13 Bangunan Pariwisata di WBD Jatiluwih yang Diakui UNESCO, Satpol Pasangi PP Line Langgar Aturan Tata Ruang, LSD dan LP2B 

13 Bangunan Pariwisata di WBD Jatiluwih yang Diakui UNESCO, Satpol Pasangi PP Line Langgar Aturan Tata Ruang, LSD dan LP2B 

Komisi Informasi Bali: Proyek Gunakan Anggaran Negara Wajib Dipublikasikan

Komisi Informasi Bali: Proyek Gunakan Anggaran Negara Wajib Dipublikasikan

Galungan dan Kuningan

Galungan dan Kuningan

GPS: Investor Asing Abal-Abal & Modus Magnum, Bahaya PMA Fiktif di Bali

GPS: Investor Asing Abal-Abal & Modus Magnum, Bahaya PMA Fiktif di Bali

Usut Tuntas 'Proyek Siluman' di Mangrove Tahura Ngurah Rai Denpasar

Usut Tuntas 'Proyek Siluman' di Mangrove Tahura Ngurah Rai Denpasar

Nelayan Belum Kembali Dari Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian

Nelayan Belum Kembali Dari Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian