Banner Bawah

Presiden Jokowi di Hadapan Warga Bali: Sambut Pesta Demokrasi dengan Cara Beradab

Artaya - atnews

2019-03-24
Bagikan :
Dokumentasi dari - Presiden Jokowi di Hadapan Warga Bali: Sambut Pesta Demokrasi dengan Cara Beradab
Presiden Joko Widodo 

Denpasar, 24/3 (Atnews) - Pemilihan umum adalah pesta demokrasi untuk memilih pemimpin yang terbaik. Oleh karenanya, Presiden Joko Widodo berpesan agar pesta demokrasi tersebut disambut dengan riang gembira. “Jangan sampai ada yang menakuti-nakuti. Apalagi menebar ancaman,” ucap Presiden.
Pesan ini disampaikan Presiden ketika menghadiri acara simakrama (silaturahmi) dengan tokoh dan masyarakat Bali yang dihelat di Ardha Candra, Kota Denpasar, Provinsi Bali pada Jumat malam, 22 Maret 2019.
“Kita harus menyambut pesta demokrasi ini dengan cara-cara beradab. Cara-cara yang beretika cara-cara yang bertata krama, cara-cara yang berbudaya. Jangan justru menyemburkan hoaks, menyemburkan kabar bohong, menyemburkan fitnah, karena akan mengganggu persaudaraan kerukunan kita,” kata Kepala Negara.
Presiden juga mengingatkan bahwa adanya perbedaan dalam menentukan pilihan dalam pemilu yang digelar dalam 26 hari lagi tidak akan menimbulkan permusuhan. “Saya titip jangan sampai karena perbedaan pilihan, kita menjadi saling bermusuhan, kita menjadi tidak rukun, kita menjadi tidak bersatu,” ujar Presiden.
Tapi Presiden meyakini bahwa masyarakat Bali akan selalu menjaga kerukunan. “Tapi saya yakin warga Bali memegang teguh sebuah pengakuan sosial bahwa kita tetap bersaudara yang harus saling bantu-membantu di dalam suka maupun duka,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menyampaikan rasa bahagianya karena dapat bertemu dengan tokoh dan masyarakat Bali. Tokoh dan masyarakat Bali itu adalah sulinggih, pemangku, perbekel (kepala desa) dan lurah, bendesa adat, kelian subak, dan juga anak-anak muda dalam Sekehe Taruna.
“Artinya malam hari ini saya bertemu dengan penjaga terdepan kebudayaan Bali, pembela terkuat krama dan tanah Bali. Saya yakin juga, tidak pernah lelah kita semuanya mencintai Indonesia menjaga Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutur Kepala Negara.
Di awal sambutannya, Presiden yang hadir di acara tersebut didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat Tahun Baru Saka 1941. “Semoga di tahun baru Saka ini, Tuhan Yang Maha Esa, asung kertha wara nugraha, memberikan kesucian, kedamaian, dan kebahagiaan kepada kita semuanya,” kata Presiden. (ART/R)
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Smartdesa C@shless No.1

Terpopuler

13 Bangunan Pariwisata di WBD Jatiluwih yang Diakui UNESCO, Satpol Pasangi PP Line Langgar Aturan Tata Ruang, LSD dan LP2B 

13 Bangunan Pariwisata di WBD Jatiluwih yang Diakui UNESCO, Satpol Pasangi PP Line Langgar Aturan Tata Ruang, LSD dan LP2B 

Komisi Informasi Bali: Proyek Gunakan Anggaran Negara Wajib Dipublikasikan

Komisi Informasi Bali: Proyek Gunakan Anggaran Negara Wajib Dipublikasikan

Pimpinan DPRD Badung; Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan

Pimpinan DPRD Badung; Selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan

GPS: Investor Asing Abal-Abal & Modus Magnum, Bahaya PMA Fiktif di Bali

GPS: Investor Asing Abal-Abal & Modus Magnum, Bahaya PMA Fiktif di Bali

Usut Tuntas 'Proyek Siluman' di Mangrove Tahura Ngurah Rai Denpasar

Usut Tuntas 'Proyek Siluman' di Mangrove Tahura Ngurah Rai Denpasar

Nelayan Belum Kembali Dari Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian

Nelayan Belum Kembali Dari Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian