Sosialisasikan Potensi Kampus, STAHN Mpu Kuturan Agendakan DDW

SINGARAJA 910 (Atnews) - Kiprah Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN)  Mpu Kuturan Singaraja untuk berperan kepada masyarakat dalam berbagai program pengabdian terus digalakkan. Di pengunjung  tahun 2019, kampus negeri di Bali Utara ini kembali menggelar gebrakan dalam berbagai event.  Acara tersebut bertajuk Dharma Duta Week (DDW). Kegiatan ini tak semata melibatkan internal civitas kampus,  tetapi juga partisipasi masyarakat. 

"Even ini (DDW,  red)  tak semata untuk menunjukkan  eksistensi kelembagaan.  Tetapi juga mensosialisasikan kebijakan hingga interaksi  dosen mahasiswa kepada masyarakat  khususnya  di Kabupaten Buleleng, "kata Ketua  Jurusan Dharma Duta Dr I Made  Sedana, Selasa (9/10). 

Agenda perdana ini lanjut Sedana,  memiliki tujuan prinsip dan substansi  untuk sosialisasi keberadaan lembaga STAHN Mpu Kuturan  Singaraja yang telah berdiri sejak 3 tahun silam.  

Agenda "Goes To Public" ini sekaligus sebagai ajang ruang dan kreativitas dosen-mahasiswa untuk merancang Even bertajuk pendidikan dengan berbagai ruang lingkup kegiatan.  Mulai dari aktivitas ilmiah,  talkshow,  lomba-lomba,  hingga pementasan akulturasi seni budaya yang bernafaskan Hindu antara Bali-Jawa.  

Sebagai lembaga pendidikan tinggi Hindu,  Sedana mengakui bahwa "branding" STAHN tidak terlepas dari kehinduannya.  Bahkan,  tak sedikit banyak narasi satir yang berkembang di masyarakat akan lembaga pendidikan hindu hanya bisa "melahirkan" lulusan kepemangkuan.  "Padahal prodi kita di STAHN tak semata Hindu. Ada komunikasi,  pariwisata dan sedang di rancang program studi umumnya seperti ekonomi, "ucapnya.  

DDW yang rencananya dirancang seminggu penuh tersebut juga akan berkolaborasi dengan Pemkab Buleleng khususnya dari Disnakertrans Buleleng.  Agenda job fair akan dibuka untuk mensinergikan "link and match" antara lulusan perguruann tinggi dan lowongan pekerjaan yang dibutuhkan korporasi atau kelembagaan.  Ia mengakui,  bahwa hal ini penting untuk  membuka akses kampus dengan dunia kerja serta partisipasi publik.  

"Sehingga informasi lowongan pekerjaan lengkap dengan syaratnya bisa diperoleh akurat dalam helatan DDW ini, "ucapnya.  Sementara itu Ketua Panitia DDW Ida Bagus Gede Paramitha menguraikan Even DDW yang digelar perdana ini menekankan partisipasi publik khususnya kalangan pelajar.  Even ini memang tak semata bertumpu pada lomba.  Tetapi juga diisi dengan kegiatan inspiratif melalui talkshow. Disamping itu  juga akan digelar Diseminasi Penelitian  yakni akvitas ilmiah kampus yang bertujuan mempresentasikam penelitian-penelitian terkini dan aktual STAHN Mpu Kuturan dalam rangka memajukan  pendidikan.

"Para peneliti kampus kita optimalkan  dalam panggung DDW sebagai bentuk aktualisasi bidang penelitian yang kami emban dalam tri dharma perguruan tinggi,"ucapnya. Terkait lomba,  dosen kajian budaya STAHN Mpu Kuturan ini menguraikan beberapa lomba yang digelar.  Seperti lembaga lomba sloka dan palawakya tingkat SMA/SMK, fashion show,  karikatur,  pameran pendidikan, job fair,  lomba tradisional ( ngulat kisa,  klangsah dan regek), lomba tari nusantara, video instagram (vidgram),  story  telling (SMP),  band akustik (SMA), hingga seminar pendidikan. (kaw/hms/02)