Banner Bawah

Ramai, Permintaan Aneka Kerajinan Emas 

Atmadja - atnews

2019-09-14
Bagikan :
Dokumentasi dari - Ramai, Permintaan Aneka Kerajinan Emas 
Slider 1

Gianyar,14/9 (Atnews). Permintaan beragam aksesoris yang dibuat dari emas, saat ini cukup ramai ditengah naiknya harga emas di pasaran. 
Perajin dan pemilik toko emas "Sari Murni"  Komang Edy Hartadi  di Sukawati mengatakan Sabtu(14/9),  permintaan konsumen terhadap aksesoris kerajinan berbahan baku emas lumayan ramai, kendati tidak ada hari raya. 
Jelas Komang Edy harga aksesoris emas yang 21 karat dijual mulai dari Rp 625.000 sampai Rp 700.000 per gramnya. Sedang untuk emas 22 karat dijual mulai dari Rp 700.000 sampai Rp 775.000 per gram.
"Kebanyakan saat ini yang menukar tambah,  jarang membeli yang baru," terang Edy sembari menambahkan, dalam satu hari lebih dari 10 konsumen mengunjungi toko emasnya untuk bertransaksi. 
Menurut Edy lagi, ditengah kondisi harga emas yang selalu berfluktuasi, tidak banyak yang menjual emasnya. Justru banyak terjadi yang menukar dengan yang baru dan menambah berat emas yang dibeli. 
"Aksesoris kalung, sumpel dan gelang emas paling banyak diminati konsumen saat ini," demikian Edy. (Mur/02).
Banner Bawah

Baca Artikel Menarik Lainnya : Alfa Prima Kampus Diploma Terbaik di Bali

Terpopuler

13 Bangunan Pariwisata di WBD Jatiluwih yang Diakui UNESCO, Satpol Pasangi PP Line Langgar Aturan Tata Ruang, LSD dan LP2B 

13 Bangunan Pariwisata di WBD Jatiluwih yang Diakui UNESCO, Satpol Pasangi PP Line Langgar Aturan Tata Ruang, LSD dan LP2B 

Komisi Informasi Bali: Proyek Gunakan Anggaran Negara Wajib Dipublikasikan

Komisi Informasi Bali: Proyek Gunakan Anggaran Negara Wajib Dipublikasikan

Sewa Pertokoan di Dalung

Sewa Pertokoan di Dalung

GPS: Investor Asing Abal-Abal & Modus Magnum, Bahaya PMA Fiktif di Bali

GPS: Investor Asing Abal-Abal & Modus Magnum, Bahaya PMA Fiktif di Bali

Usut Tuntas 'Proyek Siluman' di Mangrove Tahura Ngurah Rai Denpasar

Usut Tuntas 'Proyek Siluman' di Mangrove Tahura Ngurah Rai Denpasar

Nelayan Belum Kembali Dari Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian

Nelayan Belum Kembali Dari Laut, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian